Selasa, 02 November 2021

Warga Negara dan Negara


Warga Negara


Pengertian


    Warga negara merupakan terjemahan kata citizens (bahasa Inggris) yang mempunyai arti ; warga negara, petunjuk dari sebuah kota, sesama warga negara , sesama penduduk, orang setanah air; bawahan atau kaula.
    
    Warga mengandung arti peserta, anggota atau warga dari suatu organisasi atau  perkumpulan. Warga negara artinya warga atau anggota dari organisasi yg bernama  negara.

    Warga Negara adalah orang yang terkait dengan sistem hukum Negara dan mendapat perlindungan Negara.Warga Negara secara umum adalah Anggota suatu negara yang mempunyai keterikatan timbal balik dengan negaranya.Warga negara adalah orang yg tinggal di dalam sebuah negara dan mengakui semua peraturan yg terkandung di dalam negara tersebut.

    Warga Negara Indonesia menurut Pasal 26 UUD 1945 adalah : Orang-orang bangsa Indonesia asli dan bangsa lain yang disahkan Undang-undang sebagai warga Negara. Tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia dijelaskan bahwa orang asing dapat menjadi warga negara Indonesia (WNI) setelah memenuhi syarat dan tatacara yang diatur dalam peraturan dan undang-undang. Pada pasal 8, disebutkan “Kewarganegaraan Republik Indonesia dapat juga diperoleh melalui pewarganegaraan.” Sedangkan pengertian pewarganegaraan adalah tata cara bagi orang asing untuk memperoleh. 

diakui pula sebagai WNI bagi:
1.      Anak WNI yang lahir di luar perkawinan yang sah, belum berusia 18 tahun dan belum kawin, diakui secara sah oleh ayahnya yang berkewarganegaraan asing.
2.      Anak WNI yang belum berusia lima tahun, yang diangkat secara sah sebagai anak oleh WNA berdasarkan penetapan pengadilan.
3.      Anak yang belum berusia 18 tahun atau belum kawin, berada dan bertempat tinggal di wilayah RI, yang ayah atau ibunya memperoleh kewarganegaraan Indonesia.
4.      Anak WNA yang belum berusia lima tahun yang diangkat anak secara sah menurut penetapan pengadilan sebagai anak oleh WNI.


Negara


Pengertian 


    Negara adalah suatu organisasi dari sekelompok manusia yang mendiami suatu wilayah tertentu dan mengetahui adanya satu pemerintahan yang mengurus tata tertib dan keselamatan kelompok tersebut. Negara juga diartikan sebagai suatu perserikatan yang melaksanakan satu pemerintahan melalui hukum yang mengikat masyarakatnya demi ketertiban sosial.

    Negara merupakan alat masyarakat yang mempunyai kekuasaan untuk mengatur hubungan antar manusia dalam masyarakat. Negara dapat memaksakan kekuasaannya secara sah terhadap semua golongan.


Tugas Utama Negara


1. Mengatur dan menertibkan gejala-gejala kekuasaan dalam masyarakat yang bertentangan satu sama lain.
2. Mengatur dan menyatukan kegiatan manusia dan golongan untuk menciptakan tujuan bersama yang disesuaikan dan diarahkan pada tujuan Negara.

Fungsi Negara


1. Fungsi Pertahanan dan Keamanan
    Negara wajib melindungi unsur negara(rakyat, wilayah, dan pemerintahan) dari segala ancaman, hambatan, dan gangguan, serta tantangan lain yang berasal dari internal atau eksternal. Contoh: TNI menjaga perbatasan Negara

2. Fungsi Keadilan
    Negara wajib berlaku adil dimuka hukum tanpa ada diskriminasi atau kepentingan tertentu. Contoh: Setiap orang yang melakukan tinfakan kriminal dihukum tanpa melihat kedudukan dan jabatan.

3. Fungsi Pengaturan dan Keadilan
    Negara membuat peraturan-perundang-undangan untuk melaksanakan kebijakan dengan ada landasan yang kuat untuk membentuk tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsan dan juga bernegara.

4. Fungsi Kesejahteraan dan Kemakmuran
    Negara bisa mengeksplorasi sumber daya alam yang dimiliki untuk meningkatkan kehidupan masyarakat agar lebih makmur dan sejahtera.

Sifat Negara


1. Sifat memaksa
    Negara dapat memaksakan kehendak melalui hukum atau kekuasaan. Negara memiliki kekuasaan memaksa agar masyarakat tunduk dan patuh terhadap negara tanpa tidak ada pemaksaan fisik.Hak negara ini memiliki sifat legal agar tercipta tertib di masyarakat dan tidak ada tindakan anarki. Paksaan fisik dapat dilakukan terhadap hak milik agar peraturan perundang-undangan di taati dan dengan demikian penertiban dalam masyarakat tercapi serta timbulnya anarki dicegah.

2. Sifat monopoli
    Negara menetapkan tujuan bersama dalam masyarakat. Negara dapat menguasai hal-hal seperti sumberdaya penting untuk kepentingan orang banyak. Negara mengatasi paham individu dan kelompok. Dalam rangka ini negara dapat menyatakan bahwa suatu aliran ke percayaan atau aliran politik tertentu di kurangi hidup dan disebarluaskan oleh karena dianggap bertentang dengan tujuan masyarkat.

3. Sifat totalitas
    Semua hal tanpa pengecualian  menjadi wewenang negara. Segala hal tanpa terkecuali menjadi kewenangan negara. Contoh : semua orang harus membayar pajak, semua orang sama di hadapan hukum dan lainnya. Negara merupakan wadah yang memungkinkan seseorang dapat mengembangkan bakat dan potensinya. Negara dapat memungkinkan rakyatnya maju berkembang melalui pembinaan.

4. Sifat mencakup semua (all encompassing, all embracing)
    Semua peraturan perundang-undangan berlaku untuk semua orang tanpa terkecuali

Unsur Negara


1. Konstitutif
    Negara meliputi wilayah udara, darat, dan perairan (unsur perairan tidak mutlak), rakyat atau masyarakat, dan pemerintahan yang berdaulat.

2. Deklaratif
    Negara mempunyai tujuan, undang–undang dasar, pengakuan dari negara lain baik secara de jure dan de facto dan ikut dalam perhimpunan bangsa–bangsa, misalnya PBB.
Lebih jelasnya :
a.       Wilayah
b.      Rakyat
c.       Pemerintah yang berdaulat
d.      Pengakuan Negara lain

Bentuk Negara


1. Negara Kesatuan
* Negara Kesatuan dengan sistem sentralisasi
* Negara Kesatuan dengan sistem desentralisasi

2. Negara Serikat
Di dalam negara ada negara yaitu negara bagian.


Hubungan Warga Negara dengan Negara


    Hubungan antara negara dan warga negara identik dengan adanya hak dan kewajiban,antara warga Negara dengan negaranya ataupun sebaliknya. Negara memiliki kewajiban untuk memberikan keamanan, kesejahteraan, perlindungan terhadap warga negaranya serta memiliki hak untuk dipatuhi dan dihormati. Sebaliknya warga negara wajib membela negara dan berhak mendapatkan perlindungan dari negara.

     Di Indonesia seringkali terjadi adanya kesenjangan antara peranan negara dengan kehidupan warga negara. Masalah-masalah politik, sosial, ekonomi, dan budaya misalnya, seringkali terjadi karena adanya kesenjangan antara peranan negara serta kehidupan warga negaranya

    Dalam deretan pasal-pasal beserta ayat-ayatnya, UUD 1945 secara jelas mencantumkan hak serta kewajiban negara atas rakyatnya yang secara jelas juga harus dipenuhi melalaui tangan-tangan trias politica ala Monteqeiu. Melalui tangan Legislatif suara rakyat tersampaikan, melalui tangan eksekutif kewajiban negara, hak rakyat dipenuhi, dan di tangan yudikatif aturan-aturan pelaksanaan hak dan kewajiban di jelaskan. Idealnya begitu, tapi apa daya sampai sekarang boleh di hitung dengan sebelah tangan seberapa jauh negara menjalankan kewajibannya.

    Boleh dihitung juga berapa banyak negara menuntut haknya.Bukan hal yang aneh ketika sebagian rakyat menuntut kembali haknya yang selama ini telah di berikan kepada negara sebagai jaminan negara akan menjaga serta menjalankan kewajibannya. Negara sebagai sebuah entitas dimana meliputi sebuah kawasan yang diakui (kedaulatan), mempunyai pemerintahan, serta mempunyai rakyat. Rakyat kemudian memberikan sebagian hak-nya kepada negara sebagi ganti negara akan melindunginya dari setiap mara bahaya, serta berkewajiban untuk mengatur rakyatnya. Hak-hak rakyat tadi adalah kewajiban bagi sebuah negara. Hak untuk hidup, hak untuk mendapatkan kerja serta hak-hak untuk mendapatkan pelayanan umum seperti kesehatan, rumah, dan tentunya hak untuk mendapatkan pendidikan. Semuanya itu harus mampu dipenuhi oleh negara, karena itulah tanggung jawab negara. Kalau hal itu tak bisa dipenuhi oleh sebuah negara maka tidak bisa disebut sebuah negara.



Sekian, Terima Kasih

Mohon maaf bila ada kata yag kurang berkenan mohon dimaafkan, saya Dimas Andika Pratama dari kelas 1TA01, nohon pamit, Wasalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh










Sabtu, 30 Oktober 2021

Pemuda dan Sosialisasi

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh, salam sejahtera bagi kita semua,shalom, Om swastiastu, Namo Buddhaya, Salam kebajikan.

Pemuda 

    Sebelum kita membahas lebih jauh tentang pemuda mari kita definisikan pemuda menurut para ahli, apa itu pemuda? Menurut WHO, Pengertian pemuda adalah seseorang yang berusia 10 sampai 24 tahun (young  people), sedangkan untuk usia 10 sampai 19 tahun  disebut WHO menyebutnya dengan adolescenea/ remaja. Dan menurut RUU Kepemudaan, Arti pemuda adalah inidvidu yang berusia 18  sampai dengan 35 tahun.

    Mengapa peran pemuda sangat penting dalam era sekarang atau biasa kita sebut zaman milenial, bagi  saya peran pemuda itu sangat penting dalam suatu bangsa atau organisasi, apakah kalian pernah mendengar kata kata ini.
"Beri aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 Pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia." 
Iya kata kata tersebut yang pernah diucapkan oleh IR.Soekarno presiden pertama kita. Maksudnya apa dari kata kata tersbut? maksudnya itu Seribu orang tua bisa bermimpi untuk mencabut Gunung semeru, mana mungkin orang bisa mencabut gunung maka dari itu hanya mimpinya yg dapat mewujudkan sedamgkan, sepuluh orang pemuda bisa mengubah dunia, artinya memang benar nasib suatu bangsa itu berada di tangan pemuda walau hanya ada beberapa pemuda saja yang bisa mengubah. Kalimat itu juga  memberikan gambaran bahwa betapa luar biasanya kekuatan dan peranan pemuda untuk mengguncang dan memajukan dunia.

    Lalu, siapa itu pemuda ? Apa mereka yang usianya 30 tahun ke bawah ? Atau mereka yang berikrar di organisasi-organisai kepemudaan saja ? Tentu banyak aspek yang bisa dijadikan dasar untuk membuat definisi pemuda, baik ditinjau dari usia, penampilan, ideologi dan sebagainya. Secara pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan memuat pengertian Pemuda, yaitu warga negara Indonesia yang memasuki periode penting pertumbuhan dan perkembangan yang berusia 16 (enam belas) sampai 30 (tiga puluh) tahun.

    Pemuda menjadi salah satu subjek penting dalam sejarah hingga perkembangan dunia sekarang, peranannya tidak hanya terbatas dalam organisasi-organisasi kepemudaan saja. Hingga saat ini sering kita lihat ada beberapa pemuda yang juga sukses di berbagai bidang yang mereka tekuni, baik itu sebagai pengusaha, anggota legislatif, politisi, hingga menjadi menteri. Tentu fenomena tersebut menunjukkan bukti bahwa pemuda memang memiliki kekuatan yang dipercaya mampu memberi kontribusi besar dalam perkembangan dunia.

    Jadi bisa dikatakan nasib suatu bangsa atau organisasi itu berada di tangan pemuda, jika pemudanya giat, tekun dan rajin sudah bisa dikatakan bangsa itu akan maju, maka dari itu kita sebagai pemuda milenial harus rajin rajin belajar supaya bisa tergapai cita citanya dan bisa berguna bagi bangsa ini dalam hal apapun kita kan tidak ada yang tahu jika suatu hari  nanti kita bisa membayar utang utang negara ini, dan membantu menstabilkan perekonomian di negara ini.

Sosialisasi

    Sosialisasi adalah usaha memasukkan nilai-nilai kebudayaan terhadap individu sehingga individu tersebut menjadi bagian masyarakat. Sosialisasi dapat terjadi karena adanya agen primer yaitu keluarga dengan sifat emosional dan afektif, serta agen sekunder, yaitu teman dan perkumpulan yang bersifat leluasa.

Peran dan Fungsi Pemuda dalam Sosialisasi

    Bagi saya peranan pemuda dalam sosialisi bermasyrakat sungguh menurun dratis, dulu bisanya setiap ada kegiatan masyarakat seperti kerja bakti, acara-acara keagamaan, adat istiadat biasanya yang berperan aktif dalam menyukseskan acara tersebut adalah pemuda sekitar. Pemuda sekarang lebih suka dengan kesenangan, selalu bermain-main dan bahkan ketua RT/RW nya saja dia tidak tahu.

    Pemuda jaman sekarang lebih suka peranan di dunia maya ketimbang dunia nyata. Lebih suka nge Facebook, lebih suka aktif di mailing list, lebih suka di forum ketimbang duduk mufakat, musyawarah untuk kemajuan RT, RW. 

    Selaku Pemuda kita dituntut aktif dalam kegiatan-kegiatan masyarakat, sosialisasi dengan warga sekitar. Kehadiran pemuda sangat dinantikan untuk membantu perubahan dan pembaharuan bagi masyarakat. Walau ada beberapa pemuda yang tetap aktif memberikan suara contohnya seperti demo kemaren yang dilakukan mahasiswa, tapi kebanyakan pemuda sekarang hanya untuk disegani dan hanya ikut ikutan saja, bila ditanya permsalahan apa yang ingin ditutu dan bagaimana solusisnya pasti tidak menjawab karena hanya untuk update sosial media saja bila mereka mengikuti demo hanya supaya terlihat keren atau hits.

Sekian dari saya bila ada kata yang saya ucapkan slah, mohon dimaafkan kita sama sama manusia tempatnya dosa dan benar hanya milik Allah, Saya Dimas Andika Pratama dari fakultas teknik sipil, mohon pamit. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh



Sabtu, 16 Oktober 2021

7 Unsur Kebudayaan di Indonesia

Unsur Unsur Kebudayaan di Indonesia

    Sebelum masuk kedalam unsur kebudayaan di indonesia saya akan menjelaskan sedikit informasi tentang pengertian apa itu kebudayaan?. Kebudayaan adalah kegiatan atau cara hidup yang telah tumbuh atau biasa dilakukan dan berkembang oleh sekelompok manusia.



1. Sistem Bahasa

    Bahasa merupakan unsur kebudayaan Indonesia berupa alat bagi manusia dalam memenuhi kebutuhan sosialnya untuk berinteraksi dengan sesamanya. Kemampuan manusia dalam membangun tradisi budaya, menciptakan pemahaman tentang fenomena sosial yang diungkapkan secara simbolik.

    Hal ini membuat unsur kebudayaan Indonesia seperti bahasa kemudian akan diwariskan kepada generasi penerusnya dengan menggunakan bahasa. Dengan demikian, bahasa menduduki kedudukan yang penting dalam analisis kebudayaan manusia.

2. Sistem Pengetahuan

    Sistem pengetahuan yang menjadi unsur kebudayaan Indonesia sangat luas batasannya karena mencakup pengetahuan manusia tentang berbagai unsur yang digunakan dalam kehidupannya. Namun, yang menjadi kajian dalam antropologi sesuai unsur kebudayaan Indonesia adalah bagaimana pengetahuan manusia digunakan untuk mempertahankan hidupnya.

    Setiap unsur kebudayaan Indonesia, selalu memiliki pengetahuan tentang segala sesuatu yang ada di sekitarnya. Pengetahuan yang menjadi unsur kebudayaan Indonesia tersebut antara lain:

- Alam sekitarnya                                                                                                                      

- Tumbuhan yang tumbuh di sekitar daerah tempat tinggalnya

- Binatang yang hidup di daerah tempat tinggalnya

- Zat-zat, bahan mentah, dan benda-benda dalam lingkungannya

- Tubuh manusia

- Sifat-sifat dan tingkah laku manusia

- Ruang dan waktu


3. Sistem Organisasi Sosial

    Sistem organisasi sosial adalah sistem yang muncul atas kesadaran manusia bahwa mereka memiliki kekurangan sehingga membutuhkan bantuan dari manusia lainnya.

    Kesatuan sosial yang paling dasar dan menjadi unsur kebudayaan Indonesia adalah kerabat, keluarga inti yang dekat dan kerabat yang lain. Kemudian, unsur kebudayaan Indonesia ini membuat manusia akan digolongkan ke dalam tingkatan-tingkatan lokalitas geografis untuk membentuk organisasi sosial.

    Kekerabatan yang menjadi bagian unsur kebudayaan Indonesia juga berkaitan dengan perkawinan. Perkawinan merupakan inti atau dasar dalam pembentukan suatu komunitas atau organisasi sosial

4. Sistem Teknologi

    Manusia selalu berusaha mempertahankan hidupnya, sehingga mereka akan selalu terdorong untuk membuat peralatan atau benda-benda untuk mendukung tujuan tersebut.

    Teknologi menyangkut cara-cara atau teknik memproduksi, memakai, serta memelihara segala peralatan dan perlengkapan. Teknologi muncul dalam cara-cara mansuia mengorganisasikan masyarakat, dalam cara-cara manusia mengekspresikan keindahan atau dalam memproduksi hasil-hasil kesenian. Teknologi peralatan dan perlengkapan hidup manusia meliputi alat-alat produksi, senjata, wadah, pakaian dan perhiasan, makanan dan minuman, tempat berlindung dan perumahan dan alat transportasi.

5. Sistem Ekonomi

    Sistem ekonomi disebut juga sistem mata pencaharian. Dalam sistem ini manusia memenuhi kebutuhan mulai dari produksi, distribusi dan konsumsi. Mata pencaharian adalah suatu usaha yang dilakukan seseorang atau segolongan besar anggota masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Mata pencaharian suatu masyarkat belum tentu sama dengan mata pencaharian masyarakat lainnya. Contoh sistem mata pencaharian adalah berburu dan meramu, bertani, dan beternak.

6. Sistem religi

    Emosi keagamaan yang menjadi unsur kebudayaan Indonesia merupakan perasaan dalam diri manusia yang mendorong mereka untuk melakukan tindakan-tindakan yang bersifat religius. Emosi ini memunculkan konsepsi benda-benda yang dianggap sakral dalam kehidupan manusia.

    Dalam unsur kebudayaan Indonesia berupa sistem religi masih ada tiga unsur lain yang perlu dipahami selain emosi keagamaan, yakni sistem keyakinan, sistem upacara keagamaan, dan umat yang menganut religi itu.

    Sistem religi disebut juga kepercayaan adalah suatu sistem di mana manusia percaya terhadap sesuatu yang lebih tinggi darinya atau Penciptanya. Religi dibutuhkan manusia terutama untuk menjawab ketidakberdayaan manusia dalam menghadapi berbagai masalah kehidupan yang sulit diterima akal. Religi juga berfungsi untuk mengatur kehidupan manusia dalam hubungannya dengan Penciptanya.

7. Sistem Kesenian 

    Berisi mengenai benda-benda atau artefak yang memuat unsur seni, seperti patung, ukiran, dan hiasan. Berdasarkan jenisnya, seni rupa terdiri atas seni patung, relief, ukiran, dan lukisan.

    Seni musik terdiri atas seni vokal dan instrumental. Seni sastra terdiri atas prosa dan puisi. Kemudian terdapat seni gerak dan seni tari, yaitu seni yang dapat ditangkap melalui indera pendengaran maupun penglihatan.

    Dalam kajian antropologi kontemporer terdapat kajian visual culture yang menjadi unsur kebudayaan Indonesia, yakni analisis kebudayaan yang khusus mengkaji seni film dan foto. Dua media seni tersebut berusaha menampilkan kehidupan manusia beserta kebudayaannya dari sisi visual berupa film dokumenter atau karya-karya foto.


Warga Negara dan Negara

Warga Negara Pengertian      Warga negara merupakan terjemahan kata citizens (bahasa Inggris) yang mempunyai arti ; warga negara, petunjuk d...